MANADO - Tim Kickboxing asal Sulawesi Utara terancam tidak dapat mengikuti kegiatan Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Kickboxing di Batam, Kepulauan Riau.
Hal tersebut di ungkapkan oleh Yudi Tanod, salah satu pengurus Kickboxing Sulawesi Utara kepada wartawan, Minggu (02/10/2022).
Lebih lanjut diterangkan oleh Yudi Tanod, kegagalan tersebut dapat dipastikan dikarenakan ketiadatersediaan anggaran untuk mengikuti kegiatan tersebut.
"Tak ada anggaran, kami tak bisa berangkat, padahal kejurnas tersebut juga merupakan seleksi jelang Asean Games dan Sea Games", ucap Yudi.
Diketahui undangan kegiatan Kejurnas tersebut sudah sejak Bulan Juni 2022, san sedianya akan dilaksanakan pada Bulan Juli 2022, namun karena satu dan lain hal dirubah Bulan Oktober 2022 ini.
Untuk memastikan informasi tersebut, wartawan menghubungi Meiki M. Onibala selaku Ketua Umum Pengurus Kickboxing Propinsi Sulawesi Utara.
Melalui aplikasi whatsapp, Meiki mengatakan bahwa pihaknya tidak ada uang kas. Sedangkan ketika dikonfirmasi terkait perhatian Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara, Meiki justru mengatakan organisasi olahraga jangan selalu minta - minta.
"Torang (kami) mesti belajar mandiri, ...karena Kejurnas ini tiba - tiba", lanjutnya. Ketika dikonfirmasi lanjut terkait perhatian Koni Sulawesi Utara, Meiki justru mengatakan:
"Torang jangan salahkan siapa - siapa, jadi pengurus musti berkorban termasuk saya, ...Saya yang bermohon ke KONI ada bantuan 25 juta, sangat - sangat perhatian", balas Meiki.
Meiki juga menyatakan bahwa ini semua mendadak, untum biaya tiket saja perorang PP 8 jutaan, lebih baik apabila dana itu cair digunakan untuk kegiatan-kegiatan yang lebih kedepan menatap PON.(***)